Bojonegoro – Pertamina EP Sukowati Field, bagian dari Zona 11, Regional Indonesia Timur Pertamina Subholding Upstream mendukung UMKM makanan ringan untuk dapat bersaing dengan pasar yang semakin ketat melalui Program Pengembangan Masyarakat (PPM) Tahun 2023.
Sosialisasi dilaksanakan pada Kelompok UMKM Ampel Apik di Desa Ngampel, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Rabu (27/09/2023) malam. Sosialisasi tersebut mengundang masyarakat, pemerimtah desa, dan Kelompok UMKM Ampel Apik binaan Pertamina EP Sukowati sejak tahun 2021 lalu.
Senior Manager Regional Indonesia Timur, Fitri Erika mengatakan pemberdayaan bidang ekonomi menjadi salah satu pilar penting dalam pelaksanaan program PPM.
“Karena melalui program pemberdayaan ekonomi akan semakin banyak anggota masyarakat khususnya kelompok rentan yang berdaya dan mandiri. Melalui program UMKM ini kami berharap juga akan tercipta kemandirian dan kemampuan bersaing di pasar yang semakin ketat ini,” tutur Erika.
Kepala Desa Ngampel Purwanto menyampaikan terima kasih kepada perusahaan karena telah mendukung peningkatan ekonomi melalaui home industri.
“Kelompok Ampel Apik ini menjadi bukti, bahwasanya industri rumahan bisa bersaing di pasar modern,” pungkasnya.
Ia menambahkan selain produk yang telah ada yakni makanan ringan berbasis bahan baku lokal seperti keripik singkong dan ubi, terdapat potensi ekonomi lain diantaranya perikanan dan pertanian.
Selain itu, Siti Muyasaroh selaku Bendahara Kelompok Ampel Apik juga menyampaikan terima kasih karena telah disupport perusahaan melalui edukasi kepada anggotanya.
“Kami semakin percaya diri, melalui program ini keripik kami mampu bersaing di pasar modern,” tuturnya.
Siti panggilanya juga menambahkan, bahwasanya kelompoknya kini sudah memiliki legalitas usaha dan produknya telah tersertifikasi Halal atas dampingan dari Lestari Muda Indonesia yang dipandegani Farhan Ulil.
“Segera, produk kami akan terpampang di supermarket,” tandasnya.(ric/red)
