Bojonegoro – Menjaga keamanan dan kenyamanan menjadi suatu kewajiban aparat kepolisian. 60 Personil gabungan Ton Siaga Polres Bojonegoro dan Polsek Bojonegoro Kota diterjunkan dalam pengamanan Pengajian Rutin yang diselenggarakan oleh Pimpinan Anak Cabang (PAC) Muslimat NU dan Fatayat NU Kecamatan Dander bekerja sama dengan Ibu Ketua penggerak PKK Desa Sumbertlaseh. Kamis, (08/02/2024).
Pengamanan pengajian tersebut bertempat di halaman Harissa Jl. MT. Hariyono kelurahan jetak kecamatan Bojonegoro dengan jumlah jamaah kurang lebih 1000 orang yang berasal dari masyarakat kecamatan Dander, Kecamatan Bojonegoro maupun dari luar kecamatan Bojonegoro.
Turut Hadir dalam pengajian tersebut Kajati Banten, DR. Didik Farhan Alisyahdi, SH, MH., Sekda Bojonegoro, Hj. Nurul Azizah, M.M., Ketua PAC Muslimat NU Dander, Hj. Umi Khulsum, Ketua PAC Fatayat NU Dander, Hj. Munaimatul Khumaidah, KH. Alamul Huda Mashur, Pengasuh Ponpes Al Rosyid Kendal Dander / Ketua MUI Kab Bojonegoro, Pengasuh Ponpes Abu Dzarrin Kendal Dander KH. Muna’amul Khoir, Syuriah MWC Dander KH. Adib Hambali, Pengasuh Ponpes Al Aziz Sumbertlaseh Dander Kyai Dzazuli dan Kyai Rofiq dan Kadin DLH Kab. Bojonegoro Hanafi.
Saat di konfirmasi oleh awak media, Kapolsek Bojonegoro Kota Kompol Mukodam, A.Md, S.Kom menjelaskan, “Dalam pengamanan pengajian ini dilaksanakan dengan cara pengamanan tertutup maupun dengan pengamanan terbuka baik aparat berseragam dinas dan aparat yang berpakaian preman yang terploting tempat lokasi kegiatan. Dengan harapan adanya pengamanan dari personil kepolisian bojonegoro ini warga yang hadir dalam acara tersebut menjadi aman dan juga nyaman”.jelasnya
Ia juga menambahkan, “Kegiatan pengamanan keagaaman ini sebagai wujud kehadiran petugas kepolisian ditengah tengah masyarakat.
Rangkaian acara pengajian yang berlangsung beberapa jam tersebut di mulai dari pukul 13.00 wib sampai berakhir pukul 16.00 wib berjalan dengan aman, lancar dan tertib.
“Alhamdulillah kegiatan pengamanan keagaaman dapat terlaksana dengan baik sampai akhir kegiatan selesai”.tutup Kapolsek.
