Bojonegoro, mediapantura.com – Dalam rangka HUT Kodam V / Brawijaya ke 71, Kodim 0813 Bojonegoro pagi tadi Rabu (20/11/2019) menggelar Lomba Menjahit bagi para penyandang Disabilitas se-Kabupaten Bojonegoro. Kegiatan yang dilaksanakan di Balai Desa Nglumber Kecamatan Kepohbaru Kabupaten Bojonegoro tersebut, dihadiri oleh Komandan Kodim 0813 Bojonegoro.
Kapolsek Kepohbaru AKP Supriyono mengatakan bahwa, kegiatan yang di prakasai oleh Kodim 0813 Bojonegoro tersebut sangat bagus. Karena kegiatan tersebut dapat meningkatkan warga Disabilitas yang memiliki keterbatasan dalam beraktivitas baik dalam segi pekerjaan maupun kehidupan sehari hari.
“Ini sangat bagus, semoga mereka (Disabilitas) dapat terus berkarya”, kata Kapolsek Kepohbaru AKP Supriyono.
Komandan Kodim 0813 Bojonegoro Letkol Inf Bambang Hariyanto yang hadir membuka acara mengajak seluruh anggota Disabilitas yang tergabung dalam PDKB (Persatu Disabilitas Kabupaten Bojonegoro) untuk terus semangat dalam hidup. Pihaknya berharap, dengan adanya kegiatan ini mereka yang memiliki keterbatasan dapat memiliki usaha untuk menunjang kehidupannya dan keluarga.
“Dengan kegiatan ini, saya berharap mereka bisa memiliki usaha untuk kelangsungan hidup keluarganya”, terangnya.
Selain itu, Letkol Inf Bambang Hariyanto juga menyampaikan bahwa kegiatan tersebut juga dapat memberikan motivasi kepada masyarakat Bojonegoro. Karena, peserta Lomba yang keseluruhannya memiliki cacat tubuh (disabilitas) dapat bersaing dalam karyanya.
“Ini juga memberikan motivasi kepada kita, mereka yang memiliki kekurangan saja bisa berkarya. Kita juga harus bisa dong,” imbuhnya.
Sementara itu, Sukamto (47th) salah satu peserta dari Kedungadem yang memiliki cacat tangan sejak lahir berharap Pemerintah Kabupaten Bojonegoro memperhatikan Para Disabilitas. Karena mereka juga memiliki keluarga dan hidup seperti masyarakat normal lainnya.
“Saya sudah berkeluarga mas, punya anak satu. Semoga Pemkab ada perhatian dengan komunitas kami para disabilitas”, harapnya
Kegiatan yang diikuti oleh 18 peserta Dari penyandang Disabilitas se kabupaten Bojonegoro yang memiliki keahlian menjahit tersebut, diharapkan mampu memotivasi semua pihak.(red)